DokterCina Menyelamatkan Orang Sakit Akibat Virus. Satu dokter, namanya Peng Yinhua, berumur 29 tahun. Ia akan menikah pada bulan Februari. Tetapi, Dia menunda pernikahannya supaya dia bisa menolong banyak orang yang sakit akibat Virus Corona. Menurut teman kerjanya, Peng Yinhua adalah pekerja yang sangat baik dan rajin.
Ilustrasi hikmah sakit dalam Islam, sumber foto Sharon Mccutcheon by sakit memang tidak enak bagi siapa saja. Namun, hikmah sakit dalam Islam bisa jadi renungan bagi Anda yang mau rasa sakit dapat membuat orang menyerah dengan penyakitnya. Hal ini membuat mereka jadi mudah mengeluh karena merasa putus rasa sakit dapat membuat orang menyerah dengan penyakitnya. Hal ini membuat mereka jadi mudah mengeluh karena merasa putus asaHikmah Sakit dalam IslamMeskipun dalam kondisi sakit, seorang muslim tidak dianjurkan mengeluh dan berputus asa. Perlu diketahui bahwa tidak selamanya sakit bernilai musibah. Sakit juga dapat mendatangkan berkah bagi umat muslim yang mampu buku 10 Tahun Merajut Kesabaran oleh Arief Muhajir 2020, Rasulullah SAW mengajak kita untuk senantiasa bersikap qanaah meskipun dalaam keadaan miskin maupun sakitAda beberapa hikmah sakit yang perlu diketahui. Beberapa hikmah tersebut di antaranya sebagai berikut1. Menjauhkan dari Siksa NerakaSakit dapat menghindarkan kita dari siksa neraka. Rasulullah bersabda, “Sakit demam itu menjauhkan setiap orang mukmin dan api neraka.” HR al-Bazzar.Sakit juga bisa menjadi penghapus dosa. Rasulullah bersabda, “Tidaklah menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit, dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkannya, melainkan akan dihapuskan dengannya dosa-dosanya.” HR. Muslim.Sakit juga bisa menjadi sumber kebaikan bagi muslim yang bersabar. Hal ini sejalan dengan hadist Rasulullah Saw“Sungguh semua urusannya merupakan kebaikan, dan hal ini tidak terjadi kecuali bagi orang mukmin. Jika ia mendapapt kegembiraan, maka dia bersyukur dan itu merupakan kebaikan baginya, dan jika mendapat kesusahan, maka dia bersabar dan ini merupakan kebaikan baginya.” HR MuslimSakit dapat membuat kita mengingat Allah SWT. Seperti yang kita tahu, kadang manusia datang kepada Allah hanya saat SWT telah berfirman “Dan sesungguhnya kami telah mengutus para Rasul kepada umat-umat sebelummu, kemudian Kami siksa mereka dengan menimpakan kesengsaraan dan kemelaratan, supaya mereka memohon kepada Allah dengan tunduk merendahkan diri.” QS al-An’am 42.Sakit dapat membuat kita menjadi optimis untuk tetap semangat menjalani hidup. Dengan senantiasa mengingat Allah, maka kita akan semakin merasa takut dengan kematian. Pada saat itu, maka kita akan lebih berjuang untuk sembuh dan bertahan lima manfaat sakit yang bisa direnungkan oleh setiap umat muslim. Sakit bukan selalu bentuk musibah, melainkan juga rezeki dari Allah yang tetap harus disyukuri.
Textini untuk orang sakit, sedangkan Roma Katolik menerapkan untuk seadanya orang. 2. Text ini tidak menyebut pastor tetapi penatua, sedangkan dalam Roma Katolik pengakuan dosa dilakukan kepada pastor. 3. Adanya kata 'saling mengaku dosa dan 'saling mendoakan dalam Yakobus 5: 16 itu.
RENUNGAN PAGISabtu, 23 Mei 2020Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit, baiklah ia memanggil para penatua jemaat, supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak dalam namaTuhan.—Yakobus 5 orang yang mencari kemurahan penyembuhan Tuhan yang berpikir bahwa mereka harus mendapat jawaban secara langsung dan segera terhadap doa-doa mereka, kalau tidak iman mereka cacat. Oleh karena itu, mereka yang sudah dilemahkan oleh penyakit perlu diberi nasihat dengan bijaksana, agar mereka berlaku dengan saksama. Mereka tidak boleh mengabaikan tugasnya terhadap sahabat-sahabat yang bisa mempertahankan mereka terus hidup, atau lalai menggunakan bahan-bahan alami untuk pemulihan terdapat bahaya kesalahan di sini. Karena percaya mereka akan disembuhkan sebagai jawaban doa, sebagian orang takut melakukan apa saja yang bisa menunjukkan kurangnya iman. Tetapi mereka jangan lalai mengatur urusan-urusan mereka itu sebaik-baiknya sebagaimana mereka ingin lakukan kalau mereka berharap untuk diganti karena kematian. Jangan pula mereka takut mengucapkan kata-kata dorongan atau nasihat yang pada saat perpisahan ingin mereka ucapkan kepada kekasih-kekasih yang mencari kesembuhan dengan doa jangan mengabaikan penggunaan bahan-bahan pengobatan yang ada pada mereka. Bukanlah menyangkal iman kalau menggunakan obat-obat demikian karena Allah telah menyediakannya untuk mengurangi rasa sakit dan membantu alam melaksanakan pekerjaan pemulihannya. Bukanlah menyangkal iman kalau bekerja sama dengan Allah, dan menempatkan diri dalam kondisi yang paling cocok untuk sembuh. Allah telah memberi kuasa kepada kita untuk mengetahui hukum-hukum kehidupan. Pengetahuan ini telah ditempatkan dalam jangkauan kita untuk digunakan. Kita harus menggunakan setiap fasilitas demi pemulihan kesehatan, menggunakan setiap kesempatan yang ada, bekerja sesuai dengan hukum-hukum alam. Apabila kita sudah berdoa untuk kesembuhan orang sakit, kita dapat bekerja mengerahkan segenap kekuatan sambil berterima kasih kepada Allah karena mendapat kesempatan bekerja sama dengan Dia, dan memohon berkat-Nya atas sarana yang Ia sendiri telah kita sudah berdoa untuk kesembuhan orang sakit, apa pun hasilnya, janganlah kita kehilangan iman akan Allah. Kalau kita dipanggil untuk menghadapi kesedihan, biarlah kita menerima cawan yang pahit itu, sambil mengingat bahwa tangan Allah yang mengantar cawan itu ke bibir kita. Tetapi seandainya kesehatan dipulihkan, janganlah dilupakan bahwa penerima kemurahan penyembuhan itu berada di bawah kewajiban baru terhadap Khalik.—Seri Membina Keluarga, jld. 4, hlm. 207, 208. Kristanto Sakul
Renungan01 Agustus 2022 DOA untuk Orang Sakit Kisah Para Rasul 28:8-10 "Ketika itu ayah Publius terbaring karena sakit demam dan disentri. Paulus masuk ke kamarnya; ia berdoa serta menumpangkan tangan ke atasnya dan menyembuhkan dia. Sesudah peristiwa itu datanglah juga orang-orang sakit lain dari pulau itu dan merekapun disembuhkan juga.
– Ayat Alkitab yang menguatkan orang sakit. Setiap orang tentu saja takkan selamanya sehat di dunia. Ada kalanya mereka mengalami penyakit yang dapat menyebabkan orang tersebut sulit beraktivitas seperti biasanya. Saat sakit, tentu saja yang harus dilakukan adalah minum obat secara rutin agar bisa sembuh. Selain itu, perbanyak pula doa kepada Tuhan Yesus agar segera sembuh. Salah satu doa yang bisa dipanjatkan adalah doa kristen untuk orang yang kita ketahui bahwa kekuatan doa bisa membuat hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. Doa bisa menyembuhkan penyakit yang awalnya tidak bisa disembuhkan, itu semua karena kuasa dari Tuhan Yesus tersebut juga telah banyak dibahas pada ayat alkitab tentang sakit dan kesembuhan. Namun tentu saja tidak semua orang bisa memahaminya dan kadang ada yang justru menyerah dalam upaya penyembuhan. Untuk meningkatkan semangat kembali, alangkah baiknya kita membaca beberapa ayat Alkitab yang menguatkan orang sakit Ayat Alkitab yang Menguatkan Orang SakitKumpulan Ayat Emas Alkitab LainnyaDaftar Ayat Alkitab yang Menguatkan Orang SakitDi bawah ini ada beberapa kumpulan ayat emas Alkitab atau firman Tuhan yang menguatkan orang sakit. Mudah-mudahan bisa memunculkan semangat dan kepercayaan bahwa kita akan sembuh dengan usaha dan pertolongan dari Tuhan Yesus Kristus.“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya”1 Korintus 1013“Sebab Aku akan mendatangkan kesembuhan bagimu, Aku akan mengobati luka-lukamu, demikianlah firman TUHAN, sebab mereka telah menyebutkan engkau orang buangan, yakni sisa yang tiada seorangpun menanyakannya.”Yeremia 3017“Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan kepada mereka kesehatan dan kesembuhan, dan Aku akan menyembuhkan mereka dan akan menyingkapkan kepada mereka kesejahteraan dan keamanan yang berlimpah-limpah.”Yeremia 336“Maka kata-Nya kepada perempuan itu “Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu!”Markus 534“Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.”Matius 935“Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.”1 Petrus 224“TUHAN membantu dia di ranjangnya waktu sakit; di tempat tidurnya Kaupulihkannya sama sekali dari sakitnya. Kalau aku, kataku “TUHAN, kasihanilah aku, sembuhkanlah aku, sebab terhadap Engkaulah aku berdosa!”Mazmur 414-5“Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya! Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala penyakitmu, Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat.”Mazmur 1032-4Kumpulan Ayat Emas Alkitab LainnyaSelain ayat-ayat yang menguatkan untuk orang sakit, kami juga masih memiliki beberapa kumpulan ayat emas Alkitab atau firman Tuhan lainnya yang membahas berbagai hal menarik dalam kehidupan. Ulasan lengkapnya bisa dilihat di artikel Emas Alkitab yang Ada Kata BendanyaDaftar Ayat Alkitab Tentang Kasih IbuKumpulan Ayat Alkitab yang MenguatkanKesimpulanDemikian pembahasan mengenai ayat alkitab tentang menguatkan orang yang sakit, ayat alkitab untuk orang sakit kanker, renungan untuk menguatkan orang sakit, ayat alkitab untuk kesembuhan, renungan untuk orang sakit, ayat alkitab tentang penyakit menular, ayat alkitab tentang bersyukur, ayat alkitab menguatkan hati, yeremia 33 ayat Ucapan Rohani Kristen untuk Orang SakitDoa Katolik untuk Orangtua yang SakitCerita Rohani Tentang Penyesalan Hidup
Tetapiadegan Injil membantu kita untuk berharap dan menawarkan pelajaran pertama: bahwa Yesus tidak mengunjungi wanita yang sakit itu sendirian, melainkan pergi ke sana bersama para murid. Dengan cara yang sama, "komunitas Kristen yang harus merawat kerabat dan teman yang sudah lanjut usia," kata Paus. Komunitas Kristen dan Orang Tua
RENUNGAN HARIAN KRISTEN TERBARU, SELASA 11 JUNI 2019 DOA DENGAN IMAN MENYEMBUHKAN ORANG SAKIT OLEH E. Gunawi Sp. FIRMAN TUHAN Yakobus 515-16 “Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni. Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” Haleluya! Puji Tuhan! Oleh sebab kasih setia dan kasih karunia-Nya, kita diberi-Nya waktu untuk merenungkan dan mempelajari Firman Tuhan. Kali ini kita akan merenungkan Firman Tuhan yang diangkat dari Surat Yakobus 515-16, dalam perikop “Mengenai sumpah dan doa untuk orang sakit”. Adapun topik kita adalah DOA DENGAN IMAN MENYEMBUHKAN ORANG SAKIT. Berdoa dengan iman berarti memohon sesuatu dalam doa dengan penuh keyakinan kepada Tuhan, Allah kita. Berdoa dengan iman berarti meminta sesuatu kepada Allah dengan ketetapan dan keteguhan hati. Berdoa dengan iman berarti dengan penuh keyakinan hati memohon sesuatu yang diharapkan terwujud kepada Yesus Kristus, Tuhan kita, sesuai dengan kekayaan kerelaan-Nya. Karena perkenan Tuhan, seseorang diijinkan sakit. Karena kehendak dan rencana-Nya, seseorang mengalami sakit penyakit. Namun, Tuhan sumber segala kehidupan akan memproses dan menyembuhkannya, jika ia dengan iman yang teguh memohon pengampunan dosa dan kesembuhan kepada-Nya. Apabila seseorang yang menderita sakit berdoa kepada-Nya dengan setulus hati dan segenap jiwa, maka tangan Tuhan sendiri yang akan menyembuhkannya. Maka Allah akan memproses, menjamah dan melawatnya sehingga segala sakit penyakit yang dideritanya segera disembuhkan-Nya. Permohonan seseorang kepada Allah agar sakitnya segera sembuh adalah suatu permintaan yang wajar. Namun, ketika doa-doa seseorang belum dijawab oleh-Nya, sehingga ia masih sakit, maka janganlah kecewa. Tuhan pasti sudah mendengar segala doa anak-anak-Nya. Percayalah! Bahwa Tuhan sedang memprosesnya. Boleh jadi, Tuhan sedang memproses dia, agar semakin teguh imannya kepada-Nya. Dalam suratnya kepada dua belas suku yang hidup di pearantauan seperti dicatat dalam Surat Yakobus 515, Rasul Yakobus menyatakan “Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni.” Orang percaya, termasuk kita, meyakini bahwa Firman Tuhan adalah Ya dan Amin. Firman Tuhan adalah abadi dan tidak akan pernah berubah. Firman Tuhan adalah kekal selamanya. Sekali Firman Tuhan dinyatakan pasti akan digenapi pada waktu-Nya. Oleh sebab itu percayalah! Imanilah! Aminilah! Aminilah semua Firman Tuhan yang sudah dinyatakan kepada kita. Apabila Firman Tuhan menyatakan “doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu”, maka katakanlah dengan segenap hati dan segenap jiwa kita “Amin! Puji Tuhan!” Percayalah! Pada waktu-Nya, Anak Tunggal Allah yang duduk di sebelah kanan Allah Bapa di sorga, akan menjadikan kita sembuh dari sakit penyakit kita. Pada waktu-Nya, Dia akan menyelamatkan kita dari sakit. Puji Tuhan! Oleh sebab itu, berdoalah dengan penuh iman kepada-Nya. Berdoalah dengan sepenuh hati dan segenap jiwa. Mintalah dalam doa kepada-Nya pengampunan-Nya atas semua dosa dan kesalahan yang sudah kita lakukan. Mohonlah ampun kepada-Nya atas segala dosa dan kesalahan kita, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Mintalah pengampunan-Nya atas semua dosa dan kesalahan yang ada dalam hati, perasaan dan pikiran kita, baik yang sudah diucapkan maupun yang belum kita ucapkan. Lalu, nantikanlah dengan iman yang teguh dan rasa takut kepada Allah, maka Dia akan menyelamatkan kita dari sakit penyakit tepat pada waktu-Nya. Nantikan bahwa Dia akan memproses dan menyembuhkan kita. Tuhan akan membangunkan kita. Tuhan akan menyelamatkan kita yang rindu dan setia kepada-Nya. Percayalah! Bahwa doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit. Doa yang lahir dari iman akan dikenan oleh Tuhan. Dan apabila, ia telah berbuat dosa, maka Tuhan juga akan mengampuni segala dosanya. Haleluya! Selanjutnya, marilah kita simak Firman Tuhan yang ditulis dalam Surat Yakobus 516. Alkitab mengatakan “Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” Puji Tuhan! Firman Tuhan ini mengajari kita agar kita saling mengakui dosa-dosa kita. Supaya kita saling mendoakan. Dan supaya kita segera disembuhkan oleh-Nya! Supaya Tuhan segera menyembuhkan segala sakit penyakit kita. Imanilah! Doa orang percaya, jika dengan iman kita doakan, sangat dahsyat kekuatannya. Doa orang benar, bila dengan penuh keyakinan disampaikan kepada Tuhan, sangat besar kuasanya. Doa semua orang yang dinyatakan dalam nama-Nya, akan didengar dan diberkati-Nya. Puji Tuhan! Tuhan Yesus mengingatkan kita bahwa apabila kita berdoa, janganlah kita bertele-tele. Janganlah kita berdoa dengan pajang lebar seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Juga janganlah kita salah kira bahwa orang yang berdoa dengan panjang lebar akan dikabulkan-Nya. Ingat-ingatlah! Firman Tuhan yang dicatat dalam Injil Matius 67, mengatakan “Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.” Lagian, mengapa kita harus berdoa dengan bertele-tele atau berpanjang lebar? Tidak ingatkah kita bahwa Penolong yang diutus-Nya yang diam di dalam hati kita sudah menyatakan pengharapan kita kepada Allah? Tidak sadarkah kita bahwa Roh Kudus sudah berdoa untuk kita? Firman Tuhan yang ditulis dalam Surat Roma 826, mengatakan “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.” Firman Tuhan yang ditulis dalam Surat Roma 827, juga mengatakan “Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.” Tuhan yang berkuasa menyelidiki hati nurani manusia, sudah mengetahui maksud dan tujuan Roh. Bahwa Roh, sesuai dengan kehendak dan rencana Allah, sudah berdoa untuk orang-orang percaya. Oleh sebab itu, berdoalah kepada-Nya. Berdoalah dengan setulus hati dan segenap jiwa kepada Allah! Mintalah dalam doa dengan penuh keyakinan dan kita akan menerimanya. Dalam Injil Matius 2122, Alkitab mengatakan “Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya.” Camkanlah! Berjaga-jagalah! Berdoalah! Berjaga-jaga dan berdoalah dengan iman yang teguh. Mintalah kepada-Nya kekuatan dan kesembuhan, supaya kita jangan jatuh ke dalam pencobaan. Ingatlah! Roh memang penurut, tetapi daging kita lemah. Firman Tuhan dalam injil Matius 2641, menyatakan “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan roh memang penurut, tetapi daging lemah.” Berbahagialah orang yang berdoa dengan kekuatan iman yang teguh, karena Dia yang berkuasa sudah menyelamatkan semua orang yang sakit, termasuk kita. Berbahagialah orang yang meminta kesembuhan dengan penuh keyakinan kepada Tuhan, karena Dia berkuasa membangunkan orang yang sakit. Berbahgialah kita yang dengan iman yang kuat berdoa memohon pengampunan atas dosa dan kesalahan kita, karena Dia berkuasa mengampuni segala dosa kesalahan kita. JESUS CHRIST BLESS YOU AND US. AMEN.
Makajangan lupa doa kristen untuk orang sakit ketika dilanda penyakit maupun meminta kesembuhan. Berobat dan doa akan lebih maksimal bila hati juga semangat dan optimis untuk sembuh. Maka itu ketika kita mengunjungi orang sakit, biasakan jangan hanya membawa makanan saja, namun juga menyemangatinya dengan memberi ucapan kristen untuk orang sakit.
Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka “Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.” Markus 2 17 Bagi banyak orang, masalah kesehatan adalah bahan pembicaraan yang sangat populer. Apalagi di saat pandemi ini, orang ingin tetap sehat dan menjaga imunitas agar tetap tinggi. Sering kali saya menerima kiriman nasihat dari teman-teman tentang khasiat jamu tertentu, cara memakai obat tertentu, cara hidup sehat untuk mencegah sakit, dan nasihat sejenisnya. Sepintas lalu, nasihat semacam itu seakan punya maksud baik, yaitu untuk menolong orang lain. Tetapi, jika diselidiki dan dipikirkan masak-masak, kebanyakan nasihat semacam itu tidak berdasarkan fakta atau penyelidikan medis yang benar. Karena itu, ada kemungkinan orang yang sebenarnya perlu nasihat dokter bisa-bisa memilih tindakan yang keliru gara-gara berita yang tidak jelas asal-usulnya. Memang peringatan dan nasihat kesehatan yang benar itu perlu. Banyak orang yang sakit tetapi malu untuk mengaku sakit. Apalagi mereka yang terjangkit Covid19 sering merasa bahwa itu adalah sebuah stigma. Mereka bisa dikucilkan, dimusuhi atau dibenci orang lain. Karena itu, mereka yang sakit apa pun seringkali lebih suka minum “obat” pilihan sendiri. Ada juga yang sakit serius, tidak tahu kalau sakit dan tidak pernah ke dokter karena hidupnya sibuk . Selain itu ada juga orang sakit yang tidak mau mengaku sakit karena takut sakit. Ada pula yang merasa sehat karena melihat banyak orang lain yang jauh lebih tidak sehat jika dibandingkan dengan dirinya. Hal sakit itu bukan saja mengenai jasmani tetapi juga bisa mengenai rohani. Banyak orang yang menderita depresi dan gangguan kejiwaan lainnya, tetapi tidak menyadari, tidak peduli atau tidak mau mengakui. Karena itu, sering terjadi bahwa orang-orang yang sedemikian pada akhirnya mengambil tindakan yang menyedihkan karena tidak ada orang yang bisa menolong mereka. Pada waktu Yesus menjumpai para pemungut cukai dan orang-orang yang dimusuhi masyarakat, Ia memutuskan untuk makan bersama orang-orang itu Markus 2 14-16. Ketika para ahli Taurat dan kaum Farisi melihat hal itu, mereka menjadi tidak senang hati karena bagi mereka, orang pemungut cukai dan orang berdosa adalah seperti orang yang mempunyai penyakit menular yang harus dihindari. Tetapi Yesus dengan tepat menjawab bahwa seperti seorang tabib yang datang untuk orang yang sakit, Ia datang bukan untuk orang yang benar, tetapi untuk orang berdosa Markus 2 17. Jika kita meneliti jawaban Yesus itu, mungkin kita bertanya-tanya apakah ada orang yang benar di dunia ini, Mungkinkah Yesus sebenarnya bermaksud untuk menjelaskan bahwa Ia datang untuk semua umat manusia? Benar! Memang semua manusia adalah orang berdosa, yang seperti orang sakit, semuanya memerlukan pertolongan. “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah.” Roma 3 23 Walaupun demikian, tidak semua orang merasa atau ingat bahwa mereka adalah orang berdosa sekalipun menyebut diri sebagai orang Kristen. Seperti orang sakit, banyak juga orang yang tidak menyadari, tidak peduli atau tidak mau mengakui bahwa mereka adalah orang yang membutuhkan seorang Juruselamat. Seperti masalah kesehatan, sering kali, orang merasa bahwa hidup mereka masih lebih baik daripada orang lain dan karena itu tidak ada yang perlu dikuatirkan. Ada pula orang yang merasa beruntung karena sudah disembuhkan, kemudian justru menganggap bahwa keadaan orang lain sudah terlalu payah untuk bisa diselamatkan. Pagi ini, kita harus sadar bahwa hidup dengan mengabaikan kenyataan adalah hidup dalam impian. Setiap orang adalah orang yang berdosa dan lemah, dan karena itu membutuhkan pertolongan. Biarpun hidup kita serasa nyaman dengan segala kekayaan, ketenaran, kedudukan dan kekuasaan dan bahkan dengan kesehatan tubuh yang prima saat ini, tidak ada seorangpun yang bisa menolong kita dalam hal hidup suci yang sesuai dengan perintah Tuhan. Semua orang tidak dapat memenuhi syarat kesucian dan hidup baik menurut standar Allah, dan karena itu semua orang pada akhirnya akan menemui hukuman Tuhan, yaitu kematian abadi. Tetapi barangsiapa benar-benar percaya kepada Yesus sebagai Juruselamatnya dan menyadari segala kelemahan dan dosanya akan memperoleh hidup kekal melalui pertobatan dari hidup lamanya. Lebih dari itu, jika kita benar-benar mau menyerahkan hidup kita kepada Yesus, kita akan menerima bimbingan Roh Kudus sehingga makin lama hidup kita akan makin dipenuhi kasih Kristus. Dengan demikian, kita akan lebih mampu untuk membagikan kasih Kristus itu kepada orang lain yang belum sempat atau mau untuk menjumpai Sang Juruselamat.
Berikutini adalah beberapa contoh doa untuk kesembuhan orang sakit terbaru dan terbaik 2022: 1. Doa Agar Dipulihkan Kesembuhan Fisik Wahai Tuhan Yesus kristus Engkau yang menguasai segala kehidupan yang kami jalani semua yang aku miliki dan aku sangat mencintai Kau Tuhan.
MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Jumat 13 Januari 2023. Tema renungan harian katolik yaitu Berdoa untuk Orang Sakit. Pada Renungan Harian Katolik Jumat 13 Januari 2023 hari ini dalam bacaan injil menceritakan tentang seorang lumpuh yang disembuhkan oleh Yesus dan yang dosa-dosanya diampuni oleh-Nya. Melihat iman orang-orang yang telah bersusah payah menolong si lumpuh, Yesus berkata “Hai anak-Ku, dosa-dosamu sudah diampuni!” Mrk 25. Orang lumpuh ini telah menjadi beban bagi para tetangganya. Baca juga Bacaan Injil Katolik Jumat 13 Januari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan Bayangkanlah bagaimana susahnya mereka ketika menurunkan si lumpuh dari atap di atas Yesus untuk disembuhkan oleh-Nya. Mengapa sampai-sampai lewat atap rumah? Karena tidak mungkin lagi bagi mereka untuk masuk ke rumah itu secara normal melalui pintu. Tuhan Yesus lebih berkuasa mengampuni orang berdosa. Penyakit yang diderita orang lumpuh itu jelas merupakan keprihatinan masyarakat pada waktu itu. Yesus menyembuhkan dirinya dan mengirim seorang pribadi yang “sehat” kembali ke lingkungan masyarakatnya. Akan tetapi, di tempat itu hadir juga beberapa ahli Taurat. Mereka berpikir dalam hati bahwa Yesus menghujat Allah, karena Allah sendirilah yang dapat mengampuni dosa seorang pribadi . Namun Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya pikiran para ahli Taurat tersebut. Allah memiliki kuasa untuk menyembuhkan orang sakit dan membuat mukjizat-mukjizat, oleh karena itu, dalam upaya kita membawa terang Yesus Kristus kepada orang-orang lain, kita harus senantiasa waspada dan siap menghadapi situasi-situasi di mana kita didorong oleh Roh-Nya untuk menyembuhkan orang-orang sakit. Dengan demikian, bila ada sesama kita yang sedang sakit dan tentunya membutuhkan kesembuhan fisik, baiklah kita menawarkan diri untuk berdoa bersama orang itu. Kita tidak memerlukan rumusan doa yang istimewa; kita hanya perlu berdoa dalam iman sambil mengharapkan Allah melakukan hal-hal besar. Baca juga Kalender Liturgi Katolik Jumat 13 Januari 2023 Lengkap Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan Doa Penutup Allah Bapa Yang Maharahim, karena begitu besar cinta kasih-Mu kepada kami sehingga Engkau berkenan mengampuni dosa-dosa kami dan mengutus Putra-Mu untuk memulihkan hubungan kami kembali dengan-Mu.
Katakata Ucapan Doa untuk Orang Sakit Kristen - Dan semoga ucapan doa untuk orang sakit Kristen ini bermanfaat untuk umat Kristiani yang sedang sakit. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati Setiap pendengar renungan ini. Yang saat ini bersama-sama berdoa. Jamahlah dari ujung rambut hingga ujung kaki mereka. Dan biarlah kuasa kesembuhan-Mu
KEISTIMEWAAN SEDEKAH, RENUNGAN BAGI ORANG YANG SAKITSegala puji hanya milik Allah, kita selalu memujiNya dikala senang maupun susah. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Rasulullah -yang pernah mengalami sakit dan tertimpa cobaan-, kepada keluarga dan sahabat beliau yang penyabar lagi ridha terhadap taqdir zaman ini berbagai penyakit semakin menyebar dan banyak macamnya. Bahkan beberapa penyakit tidak bisa ditangani oleh dokter dan belum ditemukan obatnya, seperti kanker dan semisalnya, meskipun sebenarnya obat penyakit tersebut ada. Allah tidak menciptakan suatu penyakit, melainkan ada obatnya. Namun obat tersebut belum diketahui, karena suatu hikmah tertentu yang dikehendaki oleh penyebab utama banyaknya penyakit adalah banyaknya kemaksiatan dan dilakukan dengan terang-terangan tanpa malu. Kemaksiatan yang menyebar ditengah masyarakat dapat membinasakan mereka. Allah اَصَابَكُمْ مِّنْ مُّصِيْبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ اَيْدِيْكُمْ “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu, adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri.”[Asy-Syura/42 30]Diantara hikmah penyakit yang diderita seorang hamba adalah sebagai ujian dari Allah kepadanya, dunia adalah tempat berseminya berbagai musibah, kesedihan, kepedihan dan saya melihat orang sakit bergulat dengan rasa sakitnya dan menyaksikan orang yang membutuhkan pertolongan dengan menahan rasa perihnya, mereka telah melakukan berbagai macam ikhtiar namun mereka melewatkan sebab penyembuhan yang hakekatnya dari Allah. Maka saya tergerak menulis untuk semua orang yang sedang sakit, agar rasa duka dan sedihnya lenyap, dan penyakitnya dapat anda yang sedang sakit menahan lara, yang sedang gelisah menanggung duka, yang tertimpa musibah dan bala, Semoga keselamatan selalu tercurah kepadamu, sebanyak kesedihan yang menimpamu, sebanyak duka nestapa yang kau rasakan. Penyakitmu telah memutuskan hubunganmu dengan manusia, menggantikan kesehatanmu dengan penderitaan. Orang lain tertawa sedang engkau menangis. Sakitmu tidak kunjung reda, tidurmu tidak nyenyak, engkau berharap kesembuhan walau harus membayar dengan semua yang engkau yang sedang sakit! Saya tidak ingin memperparah lukamu, namun saya akan memberimu obat mujarab dan membuatmu terlepas dari derita yang bertahun tahun. Obat ini didapat dari sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa مَرضاكُمْ بِالصَّدقةِ“Obatilah orang yang sakit diantara kalian dengan sedekah” [Dihasankan oleh syaikh Albani dalam Shahihul Jami’]Benar saudaraku, obatnya adalah sedekah dengan niat mencari kesembuhan. Mungkin engkau telah banyak sedekah, namun tidak engkau niatkan agar Allah menyembuhkanmu dari penyakit yang engkau derita. Cobalah sekarang dan hendaknya engkau yakin bahwasanya Allah akan menyembuhkanmu. Berilah makan orang fakir, atau tanggunglah beban anak yatim, atau wakafkanlah hartamu, atau keluarkanlah sedekah jariahmu. Sungguh sedekah dapat menghilangkan penyakit dan kesulitan, musibah atau dari golongan Allah yang diberi taufik oleh Allah telah mencoba resep ini. Akhirnya mereka mendapatkan obat ruhiyah yang lebih mujarab dari obat jasmani. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam juga mengobati dengan obat ruhiyah sekaligus obat ilahiyah. Para salafush shalih juga mengeluarkan sedekah yang sepadan dengan penyakit dan musibah yang menimpa mereka. Mereka mengeluarkan harta mereka yang paling mereka cintai. Jangan kikir untuk dirimu sendiri, jika engkau memang memiliki harta dan kemudahan. Inilah kesempatannya telah datang..!!Dikisahkan bahwa Abdullah bin Mubarak pernah ditanya oleh seorang laki-laki tentang penyakit yang menimpa lututnya semenjak tujuh tahun. Ia telah mengobati lututnya dengan berbagai macam obat. Ia telah bertanya pada para tabib, namun tidak menghasilkan apa-apa. Ibnul Mubarak pun berkata kepadanya, “Pergilah dan galilah sumur, karena manusia sedang membutuhkan air. Saya berharap akan ada mata air dalam sumur yang engkau gali dan dapat menyembuhkan sakit di lututmu. Laki-laki itu lalu menggali sumur dan ia pun sembuh.” [Kisah ini terdapat dalam Shahihut Targhib].Seorang laki-laki pernah ditimpa penyakit kanker. Ia lalu mencari obat keliling dunia, namun ia tidak mendapatkannya. Ia kemudian bersedekah pada seorang janda yang memiliki anak-anak yatim dan Allah pun lain, orang yang mengalami kisah ini menceritakan kepadaku, ia berkisah. “Anak perempuan saya yang masih kecil tertimpa penyakit di tenggorokannya. Saya membawanya ke beberapa rumah sakit. Saya menceritakan penyakitnya kepada banyak dokter, namun tidak ada hasilnya. Dia belum juga sembuh, bahkan sakitnya tambah parah. Hampir saja saya ikut jatuh sakit karena sakit anak perempuan saya yang mengundang iba semua keluarga. Akhirnya dokter memberinya suntikan untuk mengurangi rasa sakit, hingga kami putus asa dari semuanya kecuali dari rahmat Allah. Hal itu berlangsung sampai datangnya sebuah harapan dan dibukanya pintu shalih menghubungi saya dan menyampaikan sebuah hadits Rasulullah Shallallahu alaihi wa مَرضاكُمْ بِالصَّدقة“Obatilah orang sakit diantara kalian dengan sedekah” [Dihasankan oleh Albani dalam Shahihul Jami’].Saya berkata, “Saya telah banyak bersedekah”. Ia pun menjawab, “Bersedekahlah kali ini dengan niat untuk kesembuhan anak perempuanmu”. Sayapun mengeluarkan sedekah sekedarnya untuk seorang fakir, namun tidak ada perubahan. Saya kemudian mengabarinya dan ia berkata, “Engkau adalah seorang yang banyak mendapatkan nikmat dan karunia dari Allah, hendaknya engkau bersedekah sebanding dengan banyaknya hartamu”. Sayapun pergi pada kesempatan kedua, saya penuhi isi mobil saya dengan beras, ayam dan bahan-bahan sembako dan makanan lainnya dengan menghabiskan uang yang cukup banyak. Saya lalu membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkan dan mereka senang dengan sedekah saya. Demi Allah saya tidak pernah menyangka bahwa setelah saya mengeluarkan sedekah itu anak saya tidak perlu disuntik lagi, anak saya sembuh total yakin bahwa faktor yang menjadi sebab paling besar yang dapat menyembuhkan penyakit adalah sedekah. Sekarang sudah berlalu tiga tahun, ia tidak merasakan penyakit apapun. Semenjak itu saya banyak mengeluarkan sedekah khususnya berupa wakaf. Setiap saat saya merasakan hidup penuh kenikmatan, keberkahan, dan sehat sejahtera baik pada diri pribadi maupun keluarga mewasiatkan kepada semua orang sakit agar bersedekah dengan harta mereka yang paling mereka cintai, dan mengeluarkan sedekah terus menerus, niscaya Allah akan menyembuhkannya walaupun hanya sebagian penyakit. Saya yakin kepada Allah dengan apa yang saya ceritakan. Sungguh Allah tidak melalaikan balasan untuk orang yang berbuat lainnya, diceritakan oleh pelakunya sendiri. Ia berkata. “Saudara laki-laki saya pernah pergi ke suatu tempat. Ditengah jalan ia berhenti. Sebelumnya ia tidak pernah mengeluh sakit apapun. Pada saat itu tiba-tiba ia jatuh pingsan, seolah-olah peluru menembus kepalanya. Kami mengira ia tertimpa al ain sakit karena pengaruh mata dengki seseorang atau kanker atau penyempitan pembuluh darah. Kami lalu membawanya ke berbagai klinik dan rumah sakit. Kami melakukan berbagai macam pemeriksaan dan rontgen. Hasilnya, kepalanya normal saja, namun ia mengeluh sakit yang membuatnya tidak bisa berbaring. Juga tidak bisa tidur dan hal ini berlangsung lama. Bahkan jika sakitnya parah, ia tidak bisa bernapas apalagi lalu bertanya kepadanya, “Apakah engkau mempunyai harta yang bisa kami sedekahkan? Semoga Allah menyembuhkanmu”. Ia menjawab, “Ada”. Lalu ia memberiku kartu ATM dan aku cairkan dari kartu tersebut sekitar tujuh belas juta rupiah. Setelah itu saya menghubungi salah seorang yang shalih yang mengenal beberapa orang fakir, agar ia membagikan uang tersebut kepada bersumpah demi Allah yang maha mulia, saudara saya sembuh dari sakitnya pada hari itu juga, sebelum orang-orang fakir itu menerima harta titipan tersebut. Saya benar-benar yakin bahwa sedekah mempunyai pengaruh yang besar bagi kesembuhan penyakit seseorang. Sekarang sudah berlalu satu tahun, ia sama sekali tidak mengeluhkan sakit di kepalanya lagi, alhamdulillah. Dan saya wasiatkan kepada kaum muslilimin agar mengobati penyakit mereka dengan kisah lainnya, pelakunya sendiri yang menceritakan kisah ini. Ia berkata. “Anak perempuan saya menderita sakit demam dan panas. Ia tidak mau makan. Saya membawanya ke beberapa klinik, namun panasnya masih tinggi dan keadaannya semakin memburuk. Saya masuk rumah dengan gelisah. Saya bingung apa yang harus saya perbuat. Istri saya berkata, “Kita akan bersedekah untuknya”. Saya lalu menghubungi seseorang yang mengenal orang-orang miskin. Saya berkata kepadanya, “Saya harap anda datang shalat bersama saya di masjid. Ambillah dua puluh kantong beras dan dua puluh kotak ayam di tempat saya, lalu bagikanlah kepada orang-orang yang membutuhkan”.Saya bersumpah demi Allah dan saya tidak melebih-lebihkan cerita, lima menit setelah saya menutup telpon, tiba-tiba saya melihat anak saya menggerak-gerakkan kaki dan tangannya, bermain dan melompat diatas tempat tidur. Ia pun makan hingga kenyang dan sembuh total. Ini semua berkat karunia Allah kemudian sebab sedekah. Saya wasiatkan semua orang untuk mengeluarkan sedekah ketika tertimpa penyakit”.Marilah saudaraku, pintu telah terbuka, tanda kesembuhan telah tampak di depanmu. Bersedekahlah dengan sungguh-sungguh dan percayalah kepada Allah. Jangan seperti orang yang melalaikan resep yang mujarab ini, hingga ia tidak mengeluarkan sebagian hartanya untuk bersedekah lagi. Padahal bertahun-tahun ia menderita sakit dan mondar mandir ke dokter untuk mengobati penyakitnya, dengan merogoh banyak uang dari engkau telah mencoba resep ini dan engkau sembuh, jadilah orang yang selalu menolong orang lain dengan harta dan usahamu. Jangan engkau membatasi diri dengan sedekah untuk dirimu sendiri, namun obatilah penyakit orang-orang yang sakit dari keluargamu dengan sedekah. Jika engkau tidak sembuh total, ketahuilah engkau sebenarnya telah disembuhkan walau sedikit. Keluarkan sedekah lagi, perbanyak sedekah semampumu. Jika engkau masih belum sembuh, mungkin Allah memperpanjang sakitmu untuk sebuah hikmah yang dikehendakiNya atau karena kemaksiatan yang menghalangi kesembuhanmu. Jika demikian cepatlah bertaubat dan perbanyak doa di sepertiga malam bagi anda yang diberikan nikmat sehat oleh Allah, jangan tinggalkan sedekah dengan alasan engkau sehat. Seperti halnya orang yang sakit bisa sembuh maka orang sehatpun bisa sakit. Sebuah pepatah mengatakan, “Mencegah lebih baik dari mengobati”.Apakah engkau akan menunggu penyakit hingga engkau berobat dengan sedekah? Jawablah…! Kalau begitu bersegeralah bersedekah…Sumber Sulaiman bin Abdul Karim Al Mufarraj Buletin dakwah terbitan Yayasan al-Sofwah Jakarta dengan sedikit perubahan redaksi Muroja’ah Fariq Gasim Anuz Home /B2. Topik Bahasan8 Kisah.../Keistimewaan Sedekah, Renungan Bagi...
kSU7SG. 1cgmdk0295.pages.dev/2221cgmdk0295.pages.dev/2281cgmdk0295.pages.dev/3511cgmdk0295.pages.dev/2841cgmdk0295.pages.dev/2311cgmdk0295.pages.dev/1621cgmdk0295.pages.dev/2621cgmdk0295.pages.dev/261cgmdk0295.pages.dev/323
renungan untuk orang sakit